Cerpen Sandi Firly (Kompas, 09 Oktober 2016) Karena kisah makam keramat seorang penggali kubur yang kudapatkan sore itu begitu memikat, malam harinya aku langsung menuliskannya menjadi sebuah cerpen dengan sangat lancar. Namun, ketika akan memasuki paragraf-paragraf akhir, aku baru sadar kalau cerpen ini atau tepatnya kisah itu—yang segera kamu baca, memiliki cacat logika. Aku tidak […]
